Tugu Trikora

Tugu Trikora adalah sebuah monumen yang didirikan untuk memperingati aksi Tiga Komando Rakyat (Trikora), yang terletak di Pulau Lembeh, Bitung. Monumen ini berkaitan erat dengan pembebasan Irian Barat dari kontrol Belanda.

Informasi Perjalanan

Pulau Lembeh berjarak sekitar 10 menit perjalanan dengan perahu motor dari Bitung. Anda bisa naik perahu motor di pelabuhan penyeberangan Bitung-Lembeh.

  • Penyeberangan Sepeda Motor: Rp. 15.000, turun di Pelabuhan Batulubang.

  • Penyeberangan Mobil: Rp. 20.000 dengan kapal ferry, turun di Dermaga Ferry Papusungan.

Signifikansi Sejarah

Setelah diadakan Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag pada tahun 1949, hasilnya mengharuskan penyerahan kembali Irian Barat ke Indonesia. Namun, Belanda terus menunda penyerahan ini hingga tahun 1970-an. Pada tahun 1958-1959, pasukan dikerahkan untuk merebut kembali Irian Barat di bawah komando Kolonel Soeharto, yang menggunakan Pulau Lembeh sebagai markas pangkalan mereka.

Detail Monumen

  • Konstruksi: Tugu Trikora dibangun sebagai simbol penghargaan sejarah.

  • Dimensi:

    • Tinggi: 9 meter

    • Sisi: 12 meter

    • Tinggi Menara: 61 meter Ukuran ini menandakan koordinasi sistem penyerangan pada 9-12-1961 (9 Desember 1961).

  • Peristiwa Bersejarah: Pada tahun 1962, sekitar 500 tentara Indonesia terjun payung ke pedalaman Irian Barat yang masih di bawah kendali Belanda untuk melakukan pengintaian.

Monumen ini menampilkan kutipan dari Soeharto, yang ditandatangani olehnya: "Melalui Trikora Wilayah Nusantara Utuh dan Sentosa".

Tugu Trikora merupakan monumen yang didirikan untuk mengenang aksi Tri Komando Rakyat (Trikora) yang terletak di Pulau Lembeh, Bitung. Monumen ini erat kaitannya dengan pembebasan Papua Barat (Irian Barat) dari kendali Belanda.

(kebudayaan.kemdikbud.go.id)

@evatoebe

virustraveling.com

virustraveling.com

@tonnyrarung